Kamis, Juli 31, 2008

Blending Mode - Multiply

Untuk mengetahui efek dari penggunaan mode Multiply, coba buat layer baru,cat layer itu dengan beberapa warna kemudian gunakan mode Multiply.



Buka palet channel dan lihat perubahan warna pada masing - masing channel. Kesimpulannya adalah Warna yang dihasilkan selalu menjadi lebih gelap. Jika suatu warna dilapisi dengan warna hitam maka hasilnya akan selalu menjadi hitam, sebaliknya jika dengan warna putih maka tidak akan terjadi perubahan warna. Jika menggunakan warna selain hitam atau putih maka akan menghasilkan warna baru tetapi tetap cenderung lebih gelap dari sebelumnya. Mode Overlay tergolong 'Darken Mode' yang memang bertujuan untuk membuat warna dasarnya menjadi lebih gelap.



Kita akan mencoba menerapkan mode Multiply pada foto dibawah ini. Tujuannya adalah membuat backgroundnya menjadi lebih teduh/gelap dan menciptakan bayangan pada badan si model dimana seolah - olah cahaya datang dari arah kanan atasnya.



Duplikat Layer background dengan menekan Crtl+J atau klik layernya dan tarik ke ikon 'Create a New Layer' yang berada pada bagian bawah dari palet layer.



Kemudian set blending mode-nya ke Multiply. setelah mengubah ke Multiply kita akan melihat semua bagian dari foto menjadi lebih gelap.



Sekarang kita akan menciptakan bayangan agar seolah - olah cahaya datangnya dari kanan atas, berarti pada bagian belakang - bawah badan si model akan berwarna lebih gelap dan sebaliknya pada bagian depan - atas akan terlihat lebih terang.

caranya, dengan menggunakan Eraser Tool, hapus bagian - bagian tertentu seperti kepala dan badan bagian depan. kita juga bisa mengatur Opacity dan Hardness dari eraser untuk memperoleh gradasi warna yang lebih halus.

Blending Mode - Overlay

Berfungsi untuk Melapisi atau menebalkan warna, tergantung dari warna dasar (pada layer yang ada di posisi bawah). Jika kita mempunyai sebuah layer yg berisi pola atau warna kemudian kita melakukan Overlay, maka pola atau warna tersebut akan melapisi pixel - pixel yang ada pada layer sebelumnya, sambil mempertahankan highlight dan shadow dari warna dasarnya. Warna dasarnya tidak akan mengalami perubahan melainkan akan dicampur/digabungkan dengan warna pada layer diatasnya (overlay) sehingga menghasilkan warna baru yang bisa jadi lebih terang atau lebih gelap. Blending Mode Overlay memang termasuk dalam kategori 'Lighten Mode' dimana memiliki tujuan untuk membuat gambar menjadi lebih terang.


Yang sering jadi pertanyaan adalah 'Kapan kita gunakan?' atau 'Gimana penerapannya ?'. Nah, selanjutnya akan kita bahas tentang contoh sederhana penggunaan Blending Mode - Overlay di bidang fotografi.


Sekarang kita akan memperbaiki/mengubah tampilan (retouch) dari sebuah foto. Lihat pada bagian langit dari foto dibawah ini, kita akan membuat daerah tersebut menjadi lebih terang, mulai dari garis horison sampai ke bagian paling atas dari foto. berikut langkah - langkahnya :

Duplikat Layer background dengan menekan Crtl+J atau klik layernya dan tarik ke ikon 'Create a New Layer' yang berada pada bagian bawah dari palet layer.



Kemudian set blending mode-nya ke overlay. setelah mengubah ke overlay kita akan melihat semua bagian dari foto mejadi lebih terang, tetapi tujuan kita cuma 'nerangin' langitnya. Jadi kita akan hapus semua daerah yang berada di bawah garis horison (laut dan pantai).



Dengan menggunakan Eraser Tool (Penghapus), kita akan menghilangkan seluruh area dibawah garis horison. ingat,pada saat melakukan langkah ini kita harus berada pada layer Overlay bukan di layer dasar. Setelah selesai melakukan penghapusan kita akan melihat area tersebut berubah menjadi transparan biasanya ditunjukkan dengan pola kotak - kotak dengan warna abu - abu dan putih.



Senin, Juli 28, 2008

Seleksi - Magic Wand Tool

Terdapat beberapa teknik yg bisa dipakai untuk membuat sebuah seleksi, salah satunya adalah dengan menggunakan fasilitas Magic Wand. Pada Tutorial ini akan dibahas bagaimana cara menggabungkan 2 buah gambar yang berbeda menjadi satu gambar utuh dan bernilai seni.









Poin penting yg menjadi keharusan adalah seleksi. jika kita ingin menggabungkan kedua gambar maka kehalusan dari hasil seleksi adalah hal yg mutlak. Untuk mempermudah seleksi biasanya pada saat pemotretan digunakan warna latar (background) yg solid, tidak bergradasi dan terdiri dari satu warna saja. Akan tetapi, jika kita harus menghadapi foto atau gambar dengan warna latar yg beraneka warna maka dibutuhkan waktu yg cukup lama agar dapat menghasilkan seleksi yg halus.

Buka File yang akan dijadikan latarbelakang. Kemudian buka file yang akan ditempelkan/digabungkan, tekan ctrl+A lalu tekan ctrl+C, aktifkan file background tadi kemudian tekan Ctrl+V ,atau langsung saja klik dan drag ke arah gambar background. Jika benar makan akan muncul Layer baru tepat diatas dari layer background. namai layer baru itu denga nama 'Layer 1'.


Sekarang kita akan menggunakan Magic Wand Tool yang berada di dalam Toolbox yg berada di sebelah kiri. Dengan kondisi Layer 1 masih aktif, klik Magic Wand kemudian klik pada area yang akan dihilangkan. Klik Select > Grow kemudian pilih Select > Inverse.


Masih di Layer 1, kita akan menambahkan masking pada layer tersebut agar apa yang telah kita pilih dengan menggunakan magic wand tadi dapat membuahkan hasil. caranya, klik ikon 'add layer mask' yang berada di bagian bawah palet layer, tepat di sebelah kanan ikon dengan huruf 'f'.



Jika berhasil maka tepat di sebelah kanan dari thumbnail Layer 1 akan muncul sebuah mask yang berisikan warna hitam putih. warna hitam menunjukkan area hasil seleksi yang ingin kita buang.



Sekarang kita akan sedikit menambahkan efek gradasi. caranya klik 'gradient tool' , lihat pada bagian bawah dari toolbox pastikan warna foreground adalah hitam solid atau putih solid begitu pula dengan warna backgroundnya.


set mode-nya ke multiply, kemudian klik dan drag ke arah kanan atas (lihat gambar). anda dapat mencentang 'reverse' pada menu toolbox jika dibutuhkan.